TEMPO.CO , Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu, mengatakan penyelenggaraan Jakarta Marathon 2013 sukses. "Kami akan perbaiki tahun depan," katanya di kawasan Silang Monas, Minggu, 27 Oktober 2013.
Mari menambakan, Kementerian berencana menjadikan Jakarta Marathon sebagai kegiatan rutin tahunan. Di kota lain, Mari mengungkapkan, kegiatan serupa diselenggarakan secara reguler.
"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pihak keamanan menjamin ini aman," ujarnya. Selain itu, ia mengatakan, Jakarta Marathon berdampak luas pada masyarakat. "Banyak yang menonton, banyak kuliner, dan kaki lima bisa berjualan."
Ia menyatakan penyelenggaraan Jakarta Marathon 2013 bertujuan mengangkat citra Jakarta menjadi kota berkelas dunia sekaligus destinasi pariwisata olahraga. "Kami berharap Jakarta Marathon bisa seperti New York Marathon, Paris Marathon, Berlin Marathon, yang sudah dikenal dunia,” ujarnya.
Ia menjelaskan, 10 ribu peserta dari 50 negara mengikuti Jakarta Marathon hari ini. Dari seluruh peserta, 1.096 peserta memilih kategori full marathon, 1.600 peserta masuk kategori half marathon, sebanyak 3.396 peserta mengikuti kategori 10 kilometer, dan 3.654 peserta memilih kategori 5 kilometer. Selain itu, ada kategori maratoonz atau children sprint yang diikuti 250 peserta.
Mari mengungkapkan, Jakarta mempunyai berbagai jenis daya tarik pariwisata berupa wisata alam maupun buatan. Jika dikelola secara maksimal dan berkelanjutan, ia menuturkan, potensi daerah tersebut bisa menjadi salah satu penggerak perekonomian daerah.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan Jakarta Marathon 2013 memiliki dampak positif. "Penggabungan maraton dengan festival menjadi strategi budaya yang bagus bagi Jakarta," ucapnya.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar mengungkapkan, salah satu target Jakarta Marathon 2013 adalah mendatangkan wisatawan mancanegara ke Indonesia, khususnya Jakarta. Ia menilai pariwisata olahraga efektif mendongkrak kunjungan wisatawan asing.
"Sampai dengan bulan Agustus 2013, terjadi peningkatan sebesar 8,28 persen atau sebanyak 5.643.271 wisatawan asing dari tahun lalu pada periode yang sama,” katanya.
Sapta mengatakan Jakarta Marathon 2013 sudah mendapat sertifikat grade A dengan tingkat elevasi rute 0 meter/kilometer dari induk olahraga atletik dunia, International Association of Athletics Federations (IAAF). Hadiah total dalam ajang maraton ini sebesar US$ 218 ribu atau setara Rp 2,5 miliar.
MARIA YUNIAR
Subcribe semua relasi yang berhubungan dengan Tahun Depan, Jakarta Marathon Akan Lebih Baik sekarang.
No comments:
Post a Comment