TEMPO.CO , Surakarta - Delegasi Ethiopia mengadakan kunjungan ke Surakarta untuk menjajaki kerja sama bisnis dengan pengusaha setempat. Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Surakarta Bidang Investasi dan Hubungan Kerja Sama Ekonomi Internasional, Priyo Hadi Sutanto, mengatakan Ethiopia tidak seperti bayangan selama ini.
”Selama ini kesan kita tentang Ethiopia adalah negara miskin dan warganya kelaparan. Tapi saat ini Ethiopia sedang tahap pembangunan besar-besaran,” kata Priyo di Pose In Hotel, Kamis, 24 Oktober 2013.
Dia mengatakan selama ini yang memanfaatkan situasi itu adalah pengusaha asal Cina. Saking kuatnya peran pengusaha Cina, setiap orang Asia dianggap orang Cina. “Kita harus mengambil kesempatan serupa,” ujarnya.
Priyo menyatakan sudah ada presentasi dari Kadin Ethiopia ihwal peluang investasi di salah satu negara di Afrika tersebut. Kedutaan Besar Indonesia di Ethiopia juga membantu menghubungkan dengan pengusaha di Ethiopia. ”Ini peluang yang luar biasa karena mereka sedang membangun,” katanya. Meski demikian, dia mengaku masih dalam tahap penjajakan. Rencananya, pengusaha Surakarta akan berkunjung ke Ethiopia pada 2014.
Ketua Kadin Surakarta, Sri Haryanto, menilai saat ini Ethiopia sudah menjelma menjadi negara kaya. Buktinya, pembangunan dilakukan besar-besaran hingga melibatkan investor asing. “Mereka ingin mencari mitra kerja,” ujarnya.
Bidang investasi yang ditawarkan di antaranya garmen, tekstil, mebel, produk kertas, makanan, hingga konstruksi. Dia berharap ada kemudahan yang diberikan kepada pengusaha Surakarta yang ingin berinvestasi di Ethiopia.
Selepas pertemuan bisnis, delegasi Ethiopia akan diajak berkunjung ke beberapa industri yang ada di Surakarta. Jika memang cocok, bisa dilanjutkan dengan kerja sama yang lebih konkret, misalnya dalam bentuk nota kesepahaman.
Duta Besar Indonesia untuk Ethiopia, Ramli Saud, menilai Ethiopia berkembang menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi positif. “Ethiopia bukan negara miskin lagi,” dia menegaskan.
Menurut dia, saat ini Ethiopia sedang gencar membangun infrastruktur untuk mendukung perekonomian. Jadi, banyak peluang bisnis yang bisa digarap pengusaha Indonesia, termasuk Solo. “Saya membawa investor Ethiopia ke Solo untuk menjajaki kerja sama dengan pengusaha Solo,” katanya.
UKKY PRIMARTANTYO
Topik Terhangat:
Sultan Mantu|Misteri Bunda Putri |Gatot Tersangka| Suap Akil Mochtar |Dinasti Banten
Berita Terpopuler:
Miing Bagito: Jalan Banten Rusak oleh Lamborghini
Kantor Diubek-ubek KPK, Anak Buah Airin Bungkam
Miing: Airin Pernah Audisi Figuran Bagito Show
Inilah Kantor Wawan sebagai Wali Kota Malam
Bunda Putri Sering Mengaku Alumnus Minyak ITB 75
Subcribe semua relasi yang berhubungan dengan Ethiopia Tawarkan Kerja Sama Bisnis sekarang.
No comments:
Post a Comment